MUSI RAWAS, Silpos – Sebagai langkah mengendalikan harga pangan, terutama menyambut hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah tahun 2022 Masehi. Kapolres Musi Rawas, AKBP Achmad Gusti Hartono S. IK mengelar rapat kordinasi lintas Sektoral, Kamis (14/4) pagi tadi.
Hadir langsung dalam rakor lintas sektoral, Dandim 0406 Lubuklinggau Letkol ARF Anggeng Prasetyo Sulistiono S. E bersama jajaran PJU Polres, Para Kasat dan Kapolsek jajaran Polres Musi Rawas.
Kapolres Mura, AKBP Achmad Gusti Hartono S. Ik menuturkan hal ini dilaksanakan agar kegiatan ini berjalan lancar dan tertib.
“Oleh sebab itu, kegiatan yang akan dilakukan secara preentif dan preventif, maupun sifatnya penindakan secara hukum,”Ungkap dia dalam keterangan pres rilisnya.
Achmad Gusti menyebutkan dengan melalui pengawasan bahan pokok terlebih khusus minyak goreng, pemerintah menjamin ketersediaannya. Sehingga distributor, pengecer bisa langsung menyalurkan ke konsumen.
“Kemudian bagi masyarakat yang akan merayakan hari Idul Fitri, saya mengimbau untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan karena pandemi Covid-19 belum berakhir,”papar pria berpangkat melatih dua.
Lebih jauh, Achmad Gusti Hartono memastikan akhir-akhir ini kenaikan harga bahan pangan menjelang hari raya Idul Fitri terutama bahan pokok dan bahan strategis sudah menjadi tren yang kita lihat serta kita alami sehari-hari.
“Fenomena ini tentu harus mampu disikapi dengan baik. Pemerintah pusat hingga daerah juga segenap komponen pembangunan di daerah perlu melakukan langkah-langkah antisipasi untuk mengatasi fenomena tersebut semaksimal mungkin, agar tidak menimbulkan kerawanan dan keresahan ditengah masyarakat,”Tandasnya.
Aspek-aspek lain perlu dipersiapkan seperti pencegahan penyebaran Covid-19, walaupun sudah cenderung melandai, namun tetap diwaspadai supaya tidak terjadi penambahan yang signifikan.
Oleh sebab itu, dalam rakor ini dapat mengidentifikasi potensi-potensi kerawanan, baik ketersediaan bahan pokok, bahan strategis, ketersediaan angkutan, kemudian vaksinasi, termasuk tempat-tempat yang berpotensi terjadinya kerumunan orang.
“Kiranya dalam rakor ini bisa kita bahas dan antisipasi bersama-sama, dan kita berdoa bersama agar selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri nanti semua akan berjalan dengan baik, aman, sehingga Kabupaten Mura akan tetap menjadi daerah yang rukun dan damai,”Tukasnya.
Penulis : Nurdin
