MUSI RAWAS, Silpos – Informasi terkait pengunduran diri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Musi Rawas EC Priscodesi yang disampaikan dihadapan Wakil Bupati Musi Rawas dan pimpinan OPD dalam Rapat staf di Auditorium Pemkab Musi Rawas pada Senin (17/5/2021) kemarin semakin dipertegas setelah para wartawan menemui di ruang kerjanya.
“Saya serius mengundurkan diri,” demikian pernyataan yang diungkapkan Sekda Musi Rawas EC Priskodesi, saat dibincangi wartawan di ruang kerjanya, Selasa (18/5/2021).
Priskodesi mengatakan pengunduran dirinya sebagai Sekda dengan alasan sakit dan keputusan ini tidak dapat ditawar lagi.
“Pengunduran diri ini, sudah dikaji lama bahkan surat pengunduran diri tertanggal 26 April 2021 itu sudah disampaikan kepada Bupati Mura,” tambah Prisko.
Dikatakannya, meskipun surat pengunduran diri ini belum mendapatkan jawaban dan belum direspon orang nomor satu di Mura, dia berharap dapat segera direspon, agar dirinya mendapatkan kepastian hukum tidak lagi menjabat Sekda Mura.
Para wartawan mencoba mengorek kembali dengan beberapa pertanyaan terkait alasan tepatnya pengunduran diri tersebut. Namun dirinya tetap bersikukuh dengan alasan sakit walau terlihat sehat dan segar bugar.
Dia berharap pengganti sekda berikutnya dapat bekerja dan bersinergi lebih baik lagi dengan pimpinan serta OPD sehingga dapat melaksanakan roda pemerintahan dengan lebih baik.
“Insyaallah, setelah tidak menjabat kami akan bertugas sebagai ASN biasa sampai purnabakti dan kembali ke masyarakat,” ungkapnya.
Menanggapi keputusan pengunduran Sekda Mura, Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud saat ditemui sejumlah wartawan di depan ruang kerjanya, Selasa (18/5/2021) menghormati keputusan tersebut.
“Pengunduran diri itu disampaikan di depan umum (rapat staf) tetapi surat tertulis maupun menghadap saya secara langsung belum ada. Apa lagi dengan alasan sakit, saya sangat menghargai itu,” ujar Ratna.
Selama menjabat, diakuinya, EC Priscodesi bekerja dengan sangat baik dan terkait keputusan tersebut akan segera diakomodir dan akan segera memberikan hak nya.
“Pengunduran diri dengan alasan kesehatan itu merupakan hak dia dan saya sangat menghargai itu,” kata Ratna.
Editor : Jhuan